#
Direktorat Sekolah Menengah Atas
Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini,
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah

Direktorat SMA Dorong Sekolah Siap Siaga Hadapi Megathrust

#

Bandung, 13 Desember 2024– Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah melalui Direktorat Sekolah Menengah Atas (SMA) terus mensosialisasikan kesiapsiagaan tiap satuan pendidikan dalam menghadapi potensi bencana alam, khususnya isu megathrust yang berpotensi besar terjadi di Indonesia. Sosialisasi dan edukasi terkait kesiapsiagaan ini salah satunya dilakukan melalui program Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB). Kali ini, Direktorat SMA mengadakan Gelar Wicara SPAB di SMA Nurul Fikri Boarding School Lembang pada Jumat, (13/12).

Gelar Wicara yang mengangkat tema “Siap Siaga Menghadapi Megathrust di Satuan Pendidikan,” ini bertujuan untuk meningkatkan literasi bencana di kalangan siswa dan tenaga pendidik. "Melihat frekuensi gempa bumi yang terus meningkat, kita harus siap siaga menghadapi potensi bencana alam," ungkap Asep Sukmayadi, Ketua Tim Kerja Publikasi dan Komunikasi. Ia juga menegaskan bahwa melalui gelar wicara ini, diharapkan dapat mendorong kesadaran sekaligus kesiapan seluruh elemen sekolah dalam menghadapi ancaman megathrust yang dapat terjadi kapan saja.

Gelar wicara ini dihadiri oleh 150 peserta yang selain dari siswa SMA Nurul Fikri Boarding School Lembang juga berasal dari sekolah di sekitar lembang seperti SMA Negeri 1 Lembang, SMA Negeri 2 Lembang, SMA Darul Hikam, SMA Negeri 1 Parongpong, dan SMA Al-Musyawarah Lembang.

Para Siswa mendapatkan pemahaman komprehensif diantaranya mengenai kebijakan SPAB, pendidikan kebencanaan serta pentingnya integrasi pendidikan kebencanaan dalam implementasi kurikulum dan Program Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) oleh Pusat Kurikulum BSKAP. Mereka juga diperkaya wawasan tentang potensi patahan Lembang oleh Fakultas Teknik Geologi Universitas Padjadjaran dan ditutup dengan simulasi Mitigasi Bencana dari BPBD Jawa Barat.

Salah satu pembicara dalam Gelar Wicara, Zam Zam Muzaki menekankan pentingnya peran sektor pendidikan dalam penanggulangan bencana. "Sektor pendidikan memiliki peranan yang penting dalam penanggulangan bencana karena sistem dan sasarannya sangat besar. Jika seluruh sekolah sudah aman, maka sepertiga populasi Indonesia sudah siaga bencana," ujarnya.

“Banyaknya korban jiwa bencana alam juga bisa dipengaruhi dengan pengetahuan masyarakat. Oleh karena itu melalui pendidikan kita bekali sejak dini pemahaman mengenai penanggulangan bencana, agar siap siaga setiap saat melalui intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler,” tambah Yogi Anggraena, pembicara dari Pusat Kurikulum BSKAP.

Gelar Wicara SPAB ini menjadi bagian dari upaya besar untuk membangun siswa dan tenaga pendidik yang tangguh dan memiliki kesadaran tinggi terhadap potensi ancaman megathrust. Di tengah frekuensi gempa yang kian meningkat, pendidikan kebencanaan kini semakin mendesak untuk dilakukan di sekolah-sekolah.

Laman : sma.kemdikbud.go.id
Tiktok: Direktorat SMA
Twitter: @dit_sma
Instagram: Direktorat SMA
Facebook: Direktorat SMA - Kemendikbudristek
Youtube: Direktorat SMA
Pertanyaan dan Pengaduan: ult.kemdikbud.go.id

#KemndikdasmenRAMAH
#Megathrust
#SiapSiaga
#SMA
#TemanSMA
#PendidikanBermutuUntukSemua

Penulis  :  Tim Publikasi
Editor  : 
Dilihat  :  319 kali


#
07-Jan-2025

Lantik Pejabat Mendikdasmen Tegaskan Komitmen Pendidikan untuk Semua

#
12-Dec-2024

Sekolah Berpeluang Tambah Kuota SNBP 2025 dengan Menggunakan E Rapor

#
10-Dec-2024

Pembaruan Pengelolaan Kinerja Guru Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah Tahun 2025 Resmi Dirilis

#
08-Dec-2024

Percepat Transformasi Digital Kemendikdasmen Bahas Pembelajaran Coding dan AI untuk Siswa SMP dan SMA