Minggu, 7 Juli 2013. Setelah sarapan pagi dengan sepotong roti dan sebutir telur, kami menyusuri jalan di seputar kampus Queensland menembus dinginnya udara dipagi hari menuju Gedung Abel Smith untuk menghadiri pertemuan penjelasan aturan kompetisi (competition rules). Banyak pertanyaan dan usulan dari para leader berbagai negara. Acara inisangat penting, karena akan menjadi dasar revisi atau perbaikan aturan kompetisi yang telah disusun panitia sebelumnya. Kontestan diantar langsung ke UQ Center untuk mencoba peralatan yang akan digunakan dalam kompetisi.
Selesai pertemuan di Gedung Abel Smith, para leader bergabung ke UQ Center mendampingi kontestan masing-masing membantu memastikan semua peralatan yang akan digunakan saat kompetisi berjalan baik. Panitia menyediakan 315 Notebook untuk sejumlah kontestan. Setiap negara mengirimkan rerata 4 kontestan. Hanya Australia sebagai tuan rumah yang mengirimkan dua tim, Australia 1 empat kontestan dan Australia 2 empat kontestan. Negara Trinidad dan Tobago hanya mengirimkan satu kontestan didampingi satu leader.
Eksekutive Direktur AMT (Australian Maths Trust) Professor Mike Clapper mengatakan, meskipun Australia memiliki lawan beberapa kompetisi tangguh, dia sangat yakin tim Australia bakal melakukannya dengan baik. "saya kira kami mendapatkan sebuah tim yang bagus, ada pesaing kuat dari berbagai belahan dunia, tapi saya yakin anak-anak muda kami akan berbuat untuk membanggakan negara" Kata Prof Clapped. Ada beberapa negara yang memiliki tradisi kuat memperoleh emas, seperti Korea, China, Rusia dan Amerika.
Acara pembukaan dimulai tepat jam 14.00 waktu setempat, kira-kira jam 11.00 siang waktu Jakarta, Indonesia, di Anglican Church Grammar School Hall. tempat ini cukup jauh dari Universitas Queensland, setengan jam perjalanan dengan kendaraan bus. Acara dibuka oleh menteri Ilmu Pengetahuan, Teknologi Informasi, Inovasi dan Seni Negara Bagian Queensland. Turut memberi sambutan pada acara pembukaan adalah Professor Deborah Terry, senior Deputy Vice - Chancellor Universitas Queensland, Dr. Richard Foster, presiden IOI, Emeritus Professor Peter Taylor, selaku ketua IOI 2013. Pembukaan dimeriahkan oleh tarian mad dance house dan tarian modern Gianna Gillies.
Selesai pembukaan tim leader diantar ke Gedung Albert Smith untuk membicarakan isu-isu yang muncul pada saat uji coba peralatan di UQ Center. Kontestan dan Quest kembali ke asrama masing-masing menunggu hasil pertemuan tim leader. Selesai pertemuan, tim leader menyampaikan dan mendiskusikan aturan kompetisi kepada para kontestan masing.masing. Jam 18.00 tepat para kontestan masuk asrama dan dikarantina untuk tidak berhubungan dengan siapapun sampai waktu pelaksanaan kompetisi berlangsung esuk paginya. Tim leader masih harus menterjemahkan soal untuk besuk sesuai bahasa asal mereka. Sistem penterjemahan dibuat sedemikian rupa untuk menghindari kecurangan saat menerjemahkan soal test. Setelah sepakat file soal asli dan terjemahan dikirim ke kontestan untuk dikerjakan esuk pagi. Jam 02.00 dinihari pekerjaan baru tuntas.
| Penulis |
: |
|
| Editor |
: |
|
| Dilihat |
: |
267 kali |
